PENDAHULUAN
Terkadang secara tidak sengaja konsumen ingin mengetahui bagaimana barang-barang yang ada di supermaket itu bisa sampai ke supermarket tersebut. Bagaimana cara memindahkannya semua produk yang ada didalam supermarket dari tempat asalnya? Proses yang mengakibatkan aliran produk melalui suatu sistem dari produsen ke konsumen disebut pemasaran.
Jejak penyaluran barang dari produsen ke konsumen akhir disebut saluran pemasaran. Jenis dan kerumitan saluran pemasaran berbeda-beda sesuai dengan komoditinya. Pasar kaki lima merupakan saluran pemasaran yag paling sederhana . dari produsen langsung ke konsumen. Tetapi , kebanyakan produk di proses lebih lanjut pada tingkat saluran pemasaran yang berbeda dan melalui banyak perusahaan sebelum mencapai konsumen akhir.
Dalam kehidupan sehari-hari pasti kita sering mendengar kata pemasaran, apalagi dalam hal perekonomian. Di kalangan para pengusaha pemasaran merupakan kegiatan yang harus dilakukan untuk mempertahankan kelangsungan hidup, untuk mendapatkan laba, dan untuk berkembang.
Di dalam laju proses pemasaran terjadi perubahan menjadi produk yang diinginkan konsumen, yang sering disebut sebagai penambahan kegunaan (untility).
POKOK PEMBAHASAN
A. PEMASARAN
Pemasaran sangat penting untuk semua orang. Dari produsen barang itu diproduksi dan agar sampai pada konsumen maka dibutuhkan pemasaran. Berhasil tidaknya suatu usaha tergantung pada keahliannya di bidang produksi, sumber daya manusia, keuangan dan pemasaran.
Menurut William J. Stanton 1978, pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
Menurut The American Marketing, pemasaran adalah pelaksanaan dunia usaha yang melibatkan aliran barang dan jasa dari para produsen ke para konsumen.
Menurut Phillip Kotler 1955, pemasaran adalah suatu proses sosial yang menejerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengen menciptakan, menawarkan, bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain.
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pemasaran adalah tindakan-tindakan yang menyebabkan berpindahnya hak milik atas barang dan jasa yang menimbulkan distribusi fisik.
Dalam pemasaran tujuannya juga ingin menambah nilai guna dan menambah keuntungan. Jika barang tersebut tepat pada sasaran maka kegunaannya lebih namun jika barang tersebut tidak tepat sasaran maka nilai gunanya berkurang atau tidak sesuai.
B. KEGUNAAN (UTILITY)
Pemasaran pertanian diawali dengan penyaluran perbekalan usaha kepada pengusaha tani, diteruskan dengan penyaluran produk bahan baku pada petani, dan mencapai puncak pada produk yang diinginkan para konsumen. Pada proses tersebut terjadi perubahan menjadi produk yang diinginkan oleh konsumen, yang sering disebut sebagai penambahan kegunaan (utility).
Ada empat jenis kegunaan (utility), yaitu:
1. Guna karena bentuk (form utility).
Sesuatu benda akan berguna karena bentuknya sesuai dengan yang dibutuhkan. Contoh yang mudah yaitu sapi yang kurus tidak dapat disembelih. Dengan cara menggemukkan sapi maka sapi yang sudah gemuk dapat disembelih dan daging yang dihasilkan lebih banyak.
2. Guna karena waktu (time utility).
Sesuatu benda atau barang akan lebih berguna jika memang disaat itu sangat dibutuhkan dan barang tersebut langka. Contoh jika padi dijual saat tidak waktu panen raya, pada saat panen raya padi ditampung dulu dilumbung padi dan saat harga pai sudah naik maka baru dijual.
3. Guna karena tempat (place utility).
Sesuatu benda akan lebih berguna apabila ditempat tersebut lebih dibutuhkan dan ditempat tersebut tidak menghasilkan benda tersebut sendiri. Contohnya Indonesia penghasil kopi robusta dan kopi itu akan lebih bernilai harganya jika dijual ke luar negeri yang tidak menghasilkan kopi, karena jika dijual di Indonesia sendiri mungkin harganya tidah setinggi jika dijual di luar negeri.
4. Guna karena hak milik (possesion utility).
Sesuatu benda atau barang akan lebih berguna jika benda tesebut tepat pada orang yang mu menggunakannya. Contohnya cangkul akan lebih berguna bahkan sangat berguna untuk para petani, jika cangkul tersebut dimiliki oleh para pejabat maka cangkul tersebut tidak memiliki nilai guna lagi.
Semua bagian pemasaran mendapatkan nilai tambah karena usahanya utuk menambah kegunaan. Dengan usahanya juga dapat meningkatkan keuntungan.
0 komentar:
Posting Komentar